Pantai Cijeruk

Pantai Cijeruk


Pantai Cijeruk yang tepatnya berada di desa Sagara, kecamatan Pameungpeuk, kabupaten Garut ini seringkali dijuluki sebagai pantai yang masih perawan. Julukan tersebut disematkan karena pantai ini berada di kawasan pedalaman serta keberadaan pantai yang sangat jarang terekspos. Bahkan hanya sebagian dari masyarakat Garut yang mengetahui keberadaan dan lokasi pantai ini.

Tiket Masuk

Sebenarnya tidak ada tiket masuk khusus yang harus dibayar oleh wisatawan ketika berkunjung ke Pantai Cijeruk. Pengunjung bisa masuk dengan bebas tanpa dikenakan biaya dengan syarat tidak boleh merusak atau mencemari pantai. Akan tetapi biasanya pengunjung akan dikenakan biaya parkir dengan tarif parkir standar untuk kendaraan, tergantung pada jenis kendaraan yang dibawa.
Untuk jam operasional pantai Cijeruk, pengelola memberlakukan aturan membuka area pantai mulai dari jam 07.00 – 17.00 WIB. Jam operasional tersebut bisa saja berubah tergantung dari keputusan petugas pengelola. Biasanya jika sedang ramai pengunjung, jam tutup akan ditambah 1 hingga 2 jam agar pengunjung yang datang terakhir bisa menikmati pemandangan pantai dengan lebih lama.

Aksebilitas

Sebenarnya jika dilihat secara geografis, pantai ini lebih dekat jika ditempuh dari kota Tasikmalaya meski pantai secara historis masuk ke dalam wilayah Garut. Bagi pengunjung yang datang dari arah kota Garut, ada jalur alternatif yang bisa dilalui. Pertama, melewati jalan Raya Garut – Cikajang, lurus ke selatan sampai menemukan jalan Cikajang yang dilanjutkan dengan jalan Amblas.
Selanjutnya melewati Ciparay sampai menemukan jalan Raya Cisompet lurus terus ke selatan sampai pertigaan jalan Cigodeg. Dari pertigaan tersebut belok kiri menuju jalan Sirna Bakti.  Dari jalan sinar Bakti lurus ke timur melewati jalan Miramareu. Sampai menemukan sebuah gardu yang mengarahkan ke pantai Cijeruk. Untuk ke lokasinya melewati jalan kecil ke dalam dan sedikit curam.
Sedangkan pengunjung yang datang dari arah kota Tasikmalaya, jalur alternatif yang ditawarkan yakni menggunakan jalan Perintis Kemerdekaan lurus ke selatan sampai jalan karangnunggal kemudian melewati jalan Syekh Abdul Muhyi, jalan  Raya Sukaraja, jalan Cibalong, sampai menemukan jalan raya Karangnunggal lagi. Setelah itu melewati jalan Bantar Kalong lurus ke selatan.
Sampai menemukan pertigaan pada jalan Raya Cipatujah kemudian belok kanan ke arah jalan Ciandum. Dari jalan Ciandum perjalanan dilanjutkan ke arah barat yakni melewati jalur Trans Jawa Barat. Hingga menemukan sebuah tanda jalan yang mengarahkan ke pantai Cijeruk. Untuk masuk ke lokasi pantai akan melewati jalan yang sedikit curam sehingga perlu untuk lebih berhati-hati.

Sekian Dari Saya Jangan Lupa Untuk Mengunjungi Tempat Wisata Garut Lainnya Yaaaa.

 

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Batu Tumpang Cikajang Garut

Gambar
Batu Tumpang Cikajang Garut  Batu Tumpang Tempat wisata yang selalu rame dikunjungi oleh wisatwan terutama para pencinta panjat tebing yaitu Batu Tumpang yang berada di Kabupaten Garut . Tempat wisata ini merupakan batu yang menyurpai bukit kecill dan berada di pingir jalan yang berada di Kecamatan Cikajang menuju Pantai Santolo Kabupaten Garut . Bila anda yang sering berwita ke pantai yang ada di Garut , tentunya akan melewati tempat batu tumpang berada. Untuk menuju ke tempat wisata ini ini anda akan memakan waktu jarak tempuh sekitar 35 Km dari pusat kota Garut . Batu tumpang yang berada di area perkebunan teh yang perbatasan langsung dengan perkebunan teh Giriawas dan Pamegatan Cikajang. Ketinggian yang dimiliki oleh Batu tumpang kurang dari seratus meter, dari daratan atau dari atas jalan. Namun keberadaan bukit ini ini menarik perhatian banyak orang dan sangat cocok untuk dijadikan tempat wisata dan peristirahataan saat akan menuju beberapa tempat wisata yang
Baca selengkapnya

Cara Membuat Awug Asli Garut

Gambar
Awug   Pamor awug sebagai makanan tradisional tak pernah pudar. Betapa cita rasanya sudah dikenal sejak zaman baheula bahkan hingga sekarang. Penikmatnya tak hanya orang tua, kalangan muda bahkan anak-anak pun menggemarinya. Di Garut, keberadaan awug dapat dijumpai di sejumlah sudut kota dan disajikan dengan harga beragam. Rupanya, cita rasa awug bukan hanya lahir dari bahan dan cara pengolahannya, tapi juga cara menghidangkannya. Awug adalah satu dari sekian banyak penganan khas masyarakat Sunda atau Jawa Barat. Diolah dari tepung beras ( paré ) yang dicampur dengan air, garam, gula merah dan kelapa parut serta dimasak dengan cara dikukus. Akan tetapi, dikukus dengan perabot dapur beranyam bambu bernama aseupan , awug menjadi makanan khas. Selain bentuknya serupa kerucut, juga telah menjadi tradisi turun-temurun. Berbeda jika dikukus seperti biasa dengan perabot yang lebih modern. Lain pula aroma dan auranya. Adonan awug lazimnya dibuat berlapis. Lapisa
Baca selengkapnya

Pantai Cidora Garut Yang Gak Kalah Sama Bali

Gambar
Pantai Cidora Garut Yang Gak Kalah Sama Bali  Jika ke sebelah timur Pantai Rancabuaya berbatasan dengan Sodong Bodas, maka ke sebelah barat Pantai Rancabuaya berbatasan langsung dengan Pantai Cidora; hanya terpisah oleh sebuah muara karang yang unik. Namun tidak seperti Sodong Bodas yang berupa bukit, pantai ini lebih mirip dengan Pantai Rancabuaya, yaitu berbentuk gugusan karang yang memanjang. Letaknya yang dekat dengan Rancabuaya juga merupakan kelebihan dari destinasi ini. Jika Pantai Rancabuaya terlalu riuh oleh pengunjung, maka kalian bisa sedikit menepi ke pantai ini untuk menikmati ketenangan. Hampir sama dengan Pantai Rancabuaya, Pantai Cidora ini juga memiliki see nightfall yang indah. Ketika air surut di siang hari, gugusan karang menampakkan kolam-kolam air yang memerangkap ikan-ikan kecil. Pantai Cidora ini memanjang sekitar 1 km ke arah barat dari Pantai Rancabuaya. Ada manor estate yang sudah berdiri di sini, dan juga beberapa penginapan dekat dengan Pantai Ranca
Baca selengkapnya